12/04/21

Ledakan Penduduk

Ledakan penduduk dapat diartikan sebagai peningkatan jumlah penduduk yang sangat pesat. Ledakan penduduk terjadi karena adanya tiga variabel utama demografi, yaitu fertilitas, mortalitas, dan migrasi.

Faktor-Faktor Penyebab Terjadinya Ledakan Penduduk
Adapun faktor-faktor penyebab terjadinya ledakan penduduk adalah:
  1. Tingkat kematian yang menurun.
  2. Tingkat kelahiran yang tinggi.
  3. Adanya kawin usia muda.
  4. Adanya rasa tanggung jawab pada keluarga.
  5. Adanya sikap religi bahwa anak adalah anugerah Tuhan.
  6. Adanya faktor wanita masih sebagai tenaga di rumah.
Di awal pertumbuhannya, pertumbuhan penduduk yang meningkat belum terasa membawa dampak negatif. Namun, ketika jumlah penduduk terus meningkat, sementara alat pemuas kebutuhan relatif tetap, lama kelamaan akan menimbulkan berbagai dampak negatif yang mengancam kelanjutan kehidupan manusia itu sendiri, misalnya:
  1. Meningkatnya kebutuhan akan ruang dan lingkungan hidup.
  2. Menimbulkan persaingan (pertentangan) di masyarakat sebagai akibat meningkatnya kebutuhan akan pangan dan kebutuhan lainnya.
  3. Tidak seimbangnya kebutuhan akan lapangan pekerjaan dengan pertumbuhan penduduk yang dengan sendirinya menim-bulkan banyak pengangguran dan masalah sosial lainnya.
  4. Timbulnya kemiskinan, rumah kumuh, pertentangan antaretnik, tawuran warga yang diawali dengan hal-hal kecil dan stabilitas politik yang tidak mantap akan nampak menjadi pemandangan rutinitas yang sulit untuk mengatasinya.
Upaya dalam Mengendalikan Pertumbuhan Penduduk
Karena adanya dampak negatif akibat adanya ledakan penduduk, maka perlu adanya pencegahan yang dimulai dari sekarang. Upayaupaya tersebut, antara lain:
  1. Memajukan bidang industri, karena dengan memajukan bidang industri selain akan terpenuhinya kebutuhan konsumtif masyarakat juga akan mengurangi jumlah pengangguran.
  2. Melaksanakan program Keluarga Berencana (KB).
  3. Menganjurkan untuk menunda usia perkawinan sehingga dapat menghindari masalah kawin muda.
  4. Memasyarakatkan Norma Keluarga Kecil Bahagia dan Sejahtera (NKKBS).
Disqus Comments